Strategi Brand Identity produk Thrift fashion unik di Kota Bandung: Studi deskriptif kualitatif pada Brand Temanthrifty di Instagram

Dewi, Salma Dinda (2025) Strategi Brand Identity produk Thrift fashion unik di Kota Bandung: Studi deskriptif kualitatif pada Brand Temanthrifty di Instagram. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (166kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (224kB) | Preview
Preview	Text (SK BEBAS PLAGIARISME) 3_skbebasplagiarisme.pdf Download (93kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_daftarisi.pdf Download (188kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_bab1.pdf Download (364kB) | Preview
	Text (BAB II) 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (388kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (204kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 10_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Maraknya bisnis thrift fashion yang memanfaatkan Instagram sebagai platform utama pemasaran mendorong brand untuk memiliki ciri khas sebagai identitas mereknya. Brand identity menjadi strategi penting yang diterapkan untuk membedakan suatu merek dari kompetitor, termasuk Temanthrifty. Temanthrifty merupakan brand thrift fashion dengan konsep reworked yang memahami pentingnya membangun identitas merek yang unik dan mudah diingat. Elemen visual yang konsisten serta pesan komunikasi yang selaras digunakan untuk menciptakan citra yang kuat. Identitas merek yang terbangun mampu menarik perhatian audiens dan mempertahankan hubungan konsumen di tengah persaingan pasar yang kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi brand identity yang dilakukan Temanthrifty melalui Instagram, dengan memanfaatkan model Brand Identity Prism yang ditemukan oleh Jean-Noël Kapferer. Model ini terdiri dari 6 elemen yaitu: physique (fisik), personality (kepribadian), culture (budaya), relationship (hubungan), reflection (refleksi), dan self-Image (citra diri). Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme dengan motode penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan memberikan gambaran mendalam terhadap hasil temuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi observasi partisipan pasif, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Temanthrifty menerapkan strategi brand identity melalui enam elemen di antaranya: 1) physique (fisik) yang berfokus pada tampilan visual melalui logo, pemilihan warna, dan desain produk, 2) personality (kepribadian) yang berfokus pada karakter yang dirasakan audiens melalui gaya komunikasi dan tone of voice, 3) culture (budaya) yang berfokus pada nilai-nilai yang menjadi landasan brand melalui nilai inti, filosofi perusahaan, dan program Temanthrifty, 4) relationship (hubungan) yang berfokus pada hubungan dengan audiens melalui panggilan khusus customer, program loyal customer, dan bagaimana menjaga hubungan dengan audiens, 5) reflection (refleksi) yang berfokus pada gambaran seperti apa sosok konsumen ideal yang ingin ditampilkan oleh sebuah brand melalui segmentasi pasar dan citra konsumen ideal, dan 6) self-Image (citra diri) yang berfokus pada bagaimana brand bisa menjadi media untuk konsumen memandang dirinya sendiri melalui ekspresi diri konsumen dan pengakuan sosial.

Actions (login required)

View Item