Perilaku Penumpang Damri dalam Mematuhi Aturan Papan Peringatan (Attention Board) Studi tentang Perilaku Sosial Penumpang DAMRI (Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia) Jurusan Cibiru-Kebon Kalapa

Niken Arryna Qadrihaningrum, Niken (1210105073) (2014) Perilaku Penumpang Damri dalam Mematuhi Aturan Papan Peringatan (Attention Board) Studi tentang Perilaku Sosial Penumpang DAMRI (Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia) Jurusan Cibiru-Kebon Kalapa. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (113kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (386kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (280kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (253kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (292kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (161kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (454kB)
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (108kB)

Abstract

Papan peringatan (attention board) merupakan media perantara sebagai penyampaian pesan dari pihak perusahaan kepada pengguuna bus, yakni penumpang, supir dan kondektur. Isi pesan yang ada di papan peringatan merupakan aturan untuk menjaga keamanan dan ketertiban pengguna bus. Pesan ini diantaranya pengutamaan memberikan tempat duduk untuk penumpang tertentu seperti penyandang cacat, wanita hamil dan lansia, serta ucapan terima kasih untuk tidak meludah dan mengotori bus. Pada dasarnya papan peringatan (attention board) berbentuk sticker ini ditempel di dalam bus DAMRI. Dengan demikian, penumpang dapat membacanya secara langsung. Namun, karena perilaku sosial pengguna bus ini berbeda-beda maka hal ini menimbulkan ketidaknyaman di dalam bus, baik mentaati aturan atau justru melanggarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku sosial penumpang, supir dan kondektur di bus DAMRI jurusan Cibiru-Kebon Kalapa karena dengan penerapan papan peringatan (attention board) ini tidak menjadikan semua pengguna bus mentaati peraturan tersebut. Kerangka teori pada penelitian ini menggunakan teori Interaksionalisme Simbolik dan teori Pertukaran sebagai teori operasionalnya, fungsinya sebagai landasan untuk memahami dan memperkuat kondisi fakta yang terjadi di lapangan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data observasi, wawancara, dan studi pustaka. Subjek penelitian ini adalah supir, kondektur, dan penumpang bus DAMRI jurusan Cibiru-Kebon Kalapa. Data-data yang diperoleh di lapangan dianalisis dengan tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa papan peringatan (attention board) ini disetujui oleh penumpang karena penumpang membaca dan mengerti akan aturan yang sudah tertera. Namun, dalam kenyataannya penumpang ada yang mentaati dan ada yang melanggar. Kepatuhan atau pelanggaran perilaku penumpang ini didasarkan pada hadiah atau hukuman. Pengguna bus DAMRI mentaati peraturan jika peraturan ini dianggapnya memberikan keuntungan, namun perilaku sosial yang dipilih penumpang akan sebaliknya jika justru memberikannya kerugian. Oleh karena itu, interaksi melalui papan peringatan (attention board) dapat diketahui berupa hukuman ataupun hadiah dari respon yang ditunjukkan oleh pengguna bus DAMRI jurusan Cibiru-Kebon Kalapa.

Actions (login required)

View Item