Nuraeni, Nina (2018) Penerapan model praktikum Higher Order Thinking Laboratory (HOT-Lab) untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada materi alat optik. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (165kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (143kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (78kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (490kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (680kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (27kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (267kB) | Request a copy |
Abstract
Kemampuan pemecahan masalah melatih siswa memiliki kemampuan analisis untuk memecahkan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan keterlaksanaan pembelajaran dan peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa dengan menerapkan model praktikum HOT-Lab pada materi alat optik. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode eksperimen dengan desain pre-experimental tipe one-group pretest-posttest design. Sampel penelitian ini yaitu kelas XI MIPA 4 SMAN 26 Bandung yang berjumlah 37 orang. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar observasi, lembar kerja siswa, dan tes kemampuan pemecahan masalah. Teknik analisis data yang digunakan yaitu perhitungan persentase skor keterlaksanaan lembar observasi, persentase skor lembar kerja siswa, Normalized Gain (N-Gain), dan paired sample t-test. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa persentase keterlaksanaan untuk aktivitas guru yaitu 92% dengan kategori sangat baik dan aktivitas siswa 78% dengan kategori baik. Nilai rata-rata N-Gain kemampuan pemecahan masalah siswa yang diperoleh yaitu 0,7 termasuk pada kategori sedang. Berdasarkan hasil paired sample t-test diperoleh t_hitung=30,6 lebih besar dari t_tabel=2,02 (t_hitung>t_tabel) dengan taraf signifikansi 5%, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penerapan model praktikum HOT-Lab terhadap peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa pada materi alat optik.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Alat optik; HOT-Lab; Kemampuan pemecahan masalah; Keterampilan abad 21; Model praktikum |
Subjects: | Education > Research and Statistical Methods Educational Institutions, Schools and Their Activities > Teaching Educational Institutions, Schools and Their Activities > Methods of Instruction and Study Physics |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Fisika |
Depositing User: | Nina Nuraeni |
Date Deposited: | 19 Sep 2018 04:11 |
Last Modified: | 19 Sep 2018 04:11 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/13802 |
Actions (login required)
View Item |