Sintesis Bioetanol dari Makroalga jenis Ulva lactuca sebagai sumber Green Energy alternatif

Arfrida, Rr. Nadya Shafa (2023) Sintesis Bioetanol dari Makroalga jenis Ulva lactuca sebagai sumber Green Energy alternatif. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_COVER_Rr. Nadya-1.pdf

Download (91kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK_RR. NADYA.pdf

Download (63kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI_RR.NADYA.pdf

Download (74kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4. BAB 1_RR.NADYA.pdf

Download (71kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5. BAB 2_RR. NADYA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (318kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6. BAB 3_RR. NADYA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (193kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7. BAB 4_RR. NADYA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (245kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8. BAB 5_RR. NADYA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (61kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA_RR. NADYA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (152kB) | Request a copy

Abstract

Saat ini bioetanol dikembangkan sebagai sumber energi baru terbarukan berupa bahan bakar karena memiliki karakteristik yang sama seperti etanol, dapat meningkatkan angka oktan pada bensin dan mampu menurunkan emisi CO2 secara signifikan. Bioetanol yang bersumber dari bahan alam berupa makroalga dapat dijadikan sebagai bahan bakar karena mengandung karbohidrat berupa glukosa yang dapat difermentasi menjadi alkohol melalui proses hidrolisis asam. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi waktu terbaik fermentasi dan menganalisis kadar bioetanol yang dihasilkan menggunakan instrumen GC-MS dari makroalga jenis Ulva lactuca. Pembuatan bioetanol dilakukan dengan metode hidrolisis asam menggunakan H2SO4, lalu diuji kadar gula pereduksi dengan metode Luff schoorl dan difermentasi menggunakan ragi Saccharomyces cerevisiae. Perlakuan hidrolisis asam dengan menggunakan 2 N H2SO4 pada suhu 80 ºC selama 120 menit. Sementara perlakuan waktu fermentasi divariasikan dalam 3 variabel yaitu 72 jam, 96 jam dan 120 jam. Hasil penelitian ini memproduksi gula pereduksi sebesar 15,72 % dan kadar bioetanol sebesar 0,9 %. Maka, proses fermentasi terbaik untuk menghasilkan bioetanol dari makroalga jenis Ulva lactuca adalah selama 72 jam.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: bioetanol; fermentasi; hidrolisis asam; Luff schoorl;Ulva lactuca.
Subjects: Education, Research
Economic of Land and Energy > Natural Resources and Energy, Environment
Biochemistry
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia
Depositing User: Rr. Nadya Shafa Arfrida
Date Deposited: 07 Dec 2023 07:07
Last Modified: 07 Dec 2023 07:07
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/82976

Actions (login required)

View Item View Item