Pembelajaran berdiferensiasi pada PAI materi Shalat untuk meningkatkan keterampilan membaca Doa dan Sikap Mandiri siswa : Penelitian di kelas 4 SDN 019 Pabaki dan SDN 003 Pagarsih Kota Bandung

Febriyadi, Fuky Ronald (2023) Pembelajaran berdiferensiasi pada PAI materi Shalat untuk meningkatkan keterampilan membaca Doa dan Sikap Mandiri siswa : Penelitian di kelas 4 SDN 019 Pabaki dan SDN 003 Pagarsih Kota Bandung. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati.

Preview	Text (COVER) COVER.pdf Download (412kB) | Preview
Preview	Text 1. ABSTRAK.pdf Download (748kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 2. DAFTAR ISI.pdf Download (287kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 3. BAB I.pdf Download (928kB) | Preview
	Text 4. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (869kB)
	Text (BAB III) 5. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (846kB)
	Text (BAB IV) 6. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (539kB)
	Text (BAB V) 7. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB)

Abstract

Fuky Ronald Febriyadi. Pembelajaran Berdiferensiasi pada PAI Materi Shalat untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Doa dan Sikap Mandiri Siswa (Penelitian di Kelas 4 SDN Pabaki dan Pagarsih Kota Bandung). Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurikulum medeka yang mengembangkan pendekatan pembelajaran khususnya pada pembelajaran PAI dalam meningkatkan keterampilan membaca doa-doa dan sikap mandiri siswa. SDN 019 Pabaki yang terletak di dekat pusat Kota Bandung sudah melaksanakan kurikulum merdeka, namun ada permasalahan yang ada di sekitar sekolah yaitu adanya kenakalan remaja sampai tawuran padahal pada kurikulum merdeka menekankan kepada karakter maka dari itu peneliti ingin meneliti pembelajaran berdiferensiasi yang ada di sekolah tersebut. Tujuan penelitian ini: (1) Mengidentifikasi keterampilan membaca siswa yang menggunakan pendekatan berdiferensiasi dan pendekatan kontekstual pada mata pelajaran PAI materi shalat di SDN 019 Pabaki dan SDN 003 Pagarsih. (2) Mengidentifikasi sikap mandiri siswa yang menggunakan pendekatan berdiferensiasi dan pendekatan konteksual pada mata pelajaran PAI materi shalat di SDN 019 Pabaki dan SDN 003 Pagarsih. (3) Mengidentifikasi tanggapan guru dan siswa terhadap pengguanaan pendekatan berdiferensiasi pada mata pelajaran PAI materi shalat. Penelitian ini didasarkan pada kajian teori pemikiran dari Tomlinson dan Ki Hajar Dewantara yang direalisasikan pada kurikulum merdeka yaitu menurut Tomlinson bahwa mencampurkan semua perbedaan untuk mendapatkan suatu informasi, membuat ide dan mengekspresikan apa yang mereka pelajari dilanjutkan oleh Ki Hajar Dewantara bahwa pendidikan ini harus berimbang, dimana pendidikan membantu individu untuk mengenal potensi dirinya, dan memberikan kesempatan kepada setiap individu untuk menempatkan keunggulan-keunggulan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pada penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen atau eksperimen semu untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang muncul. Penelitian ini menggunakan jenis data kuantitatif untuk mengetahui hubungan antara variabel X1 (pendekatan berdiferensiasi) dengan Y1 (keterampilan membaca siswa) dan Y2 (sikap mandiri siswa). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dokumentasi, tes (pre-test dan post-test), dan angket. Berdasarkan hasil penelitian: (1) Keterampilan membaca siswa yang menggunakan pendekatan berdiferensiasi dan pendekatan konteksual memiliki perbedaan keterampilan membaca pada mata pelajaran PAI materi shalat di SDN 019 Pabaki dan SDN 003 Pagarsih kota Bandung. (2) Perbedaan sikap mandiri siswa yang menggunakan pendekatan berdiferensiasi dan pendekatan konteksual terdapat pada mata pelajaran PAI materi shalat. Perbedaan dan permasalahan yang ada pada latar belakang dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan sarana prasarana (3) Tanggapan guru dan siswa terhadap penggunaan pendekatan berdiferensiasi pada mata pelajaran PAI materi shalat di pada kelas eksperimen sangat baik.

Actions (login required)

View Item