Masfurroh, Siti Ulfah (2024) Optimasi pendapatan perizinan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Bandung. Sarjana thesis, Uin Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_Cover.pdf Download (34kB) | Preview |
|
|
Text
2_ABSTRAK.pdf Download (159kB) | Preview |
|
|
Text
3_Daftar Isi.pdf Download (264kB) | Preview |
|
|
Text
4_BAB I (2).pdf Download (180kB) | Preview |
|
Text
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (85kB) | Request a copy |
||
Text
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (362kB) | Request a copy |
||
Text
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (451kB) | Request a copy |
||
Text
8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (161kB) | Request a copy |
||
Text
9_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (23kB) | Request a copy |
Abstract
Dengan berlakunya peraturan baru, terjadi perubahan signifikan dalam tata cara perizinan yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, transparansi, dan kepatuhan terhadap peraturan bangunan.perubahan peraturan dari Izin Mendirikan Bangunan (IMB) menjadi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) di Indonesia. Perubahan ini diatur dalam berbagai peraturan perundang-undangan, termasuk Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan bagaimana Perizinan Persetujuan Bangunan Gedung di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Bandung. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Optimasi yang dikembangkan oleh Hotniar Siringoringo, yang mencakup tiga elemen: (1) Tujuan (2) Alternatif Keputusan (30 Sumber Daya yang Membatasi. Penelitian ini menggunakan metodologi deskriptif kualitatif dan pengumpulan data melalui dokumentasi, wawancara, dan observasi. Triangulasi data, yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, digunakan untuk melakukan analisis data. Hasil penelitian menunjukan bahwa meskipun perubahan dari IMB ke PBG memiliki potensi untuk memperbaiki sistem perizinan, implementasinya menghadapi berbagai tantangan seperti kurangnya sosialisasi, adaptasi teknologi, dan kesiapan aparatur. memperbaiki proses administrasi, meningkatkan transparansi, dan memanfaatkan teknologi informasi, pendapatan dari perizinan persetujuan bangunan gedung dapat dioptimalkan secara signifikan. Implementasi rekomendasi penelitian ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pendapatan daerah tetapi juga memperbaiki pelayanan publik dan kepatuhan terhadap peraturan bangunan di Kota Bandung.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Optimasi; Persetujuan Bangunan Gedung (PBG); Perizinan |
Subjects: | Accounting Accounting > Financial Reporting Accounting > Auditing Accounting > Analitycal Accounting, Financial Accounting |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | Siti Ulfah Masfurroh |
Date Deposited: | 04 Sep 2024 02:09 |
Last Modified: | 04 Sep 2024 02:09 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/95947 |
Actions (login required)
View Item |