Rosdiana, Elvira (2025) Strategi pondok pesantren dalam menangani pelanggaran disiplin santriwati: Penelitian di Pondok Pesantren Al-Hidayah 2 Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (88kB) | Preview |
|
|
Text
2_abstrak.pdf Download (24kB) | Preview |
|
|
Text
3_skbebasplagiarism.pdf Download (63kB) | Preview |
|
|
Text
4_daftarisi.pdf Download (126kB) | Preview |
|
|
Text
5_bab1.pdf Download (182kB) | Preview |
|
![]() |
Text
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (245kB) |
|
![]() |
Text
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (80kB) |
|
![]() |
Text
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (745kB) |
|
![]() |
Text
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (87kB) |
|
![]() |
Text
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (90kB) |
|
![]() |
Text
11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (999kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya pelanggaran disiplin di kalangan santriwati Pondok Pesantren Al-Hidayah 2 Bandung. Penelitian ini berfokus pada identifikasi bentuk-bentuk pelanggaran yang terjadi di lingkungan pesantren. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya pelanggaran disiplin di kalangan santriwati, memahami bagaimana persepsi santriwati terhadap berbagai bentuk pelanggaran, serta mengeksplorasi dan mengevaluasi strategi yang diterapkan oleh pihak pondok pesantren dalam menangani permasalahan pelanggaran disiplin tersebut. Kerangka pemikiran penelitian ini mendasarkan pada analisis strategi pondok pesantren dalam menciptakan kedisiplinan dan menangani pelanggaran. Pendekatan teori fungsionalisme Robert K. Merton digunakan untuk memahami fungsi manifes, fungsi laten, serta potensi disfungsi dari strategi yang diterapkan dalam konteks penanganan pelanggaran disiplin santriwati. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan berbagai narasumber terkait, observasi langsung di lingkungan Pondok Pesantren Al-Hidayah 2 Bandung, dan dokumentasi sebagai pelengkap informasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelanggaran disiplin santriwati disebabkan oleh faktor internal seperti rendahnya kesadaran moral, manajemen waktu yang buruk, dan tekanan psikologis, serta faktor eksternal seperti pengaruh teman sebaya dan lemahnya pengawasan. Persepsi santriwati terhadap pelanggaran pun beragam, dipengaruhi oleh latar belakang, pengalaman, dan tingkat pemahaman terhadap aturan, dengan perbedaan mencolok antara santri senior dan junior. Strategi penanganan pelanggaran dilakukan secara bertahap, mulai dari pendekatan persuasif hingga sanksi administratif, serta kerja sama dengan masyarakat. Strategi ini bersifat edukatif dan represif, dengan penanaman disiplin melalui pembiasaan dan keteladanan. Analisis menggunakan teori Middle Range Merton menunjukkan bahwa strategi tersebut efektif menjaga stabilitas pesantren, namun tetap perlu dievaluasi agar tidak berdampak negatif secara psikologis.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pelanggaran disiplin; santriwati; pondok pesantren; strategi penanganan |
Subjects: | Islam > Islamic Religious Education Islam Umum > Islam dan Ilmu Sosial Education > Sociology of Education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | Elvira Rosdiana |
Date Deposited: | 30 Jun 2025 01:42 |
Last Modified: | 30 Jun 2025 01:42 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/110150 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |