Representasi ideologi media dalam pemberitaan wacana hak angket DPR Pasca Pemilu 2024: Analisis wacana kritis Norman Fairclough terhadap pemberitaan media Indonesia.Com edisi Februari-Maret 2024

Ritanti, Jeni (2025) Representasi ideologi media dalam pemberitaan wacana hak angket DPR Pasca Pemilu 2024: Analisis wacana kritis Norman Fairclough terhadap pemberitaan media Indonesia.Com edisi Februari-Maret 2024. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (130kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak.pdf Download (201kB) | Preview
Preview	Text 3_skbebasplagiarisme.pdf Download (332kB) | Preview
Preview	Text 4_daftarisi.pdf Download (232kB) | Preview
Preview	Text 5_bab1.pdf Download (347kB) | Preview
	Text 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB) | Request a copy
	Text 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (185kB) | Request a copy
	Text 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB) | Request a copy
	Text 10_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (853kB) | Request a copy

Abstract

Media massa memiliki peran penting dalam membentuk opini publik, terutama dalam konteks politik yang dinamis. Penelitian ini berangkat dari ketertarikan peneliti terhadap bagaimana media menyajikan isu-isu politik dan pengaruhnya terhadap persepsi masyarakat, khususnya dalam konteks wacana hak angket yang menjadi perdebatan hangat di kalangan publik pasca Pemilu 2024. Mediaindonesia.com dipilih sebagai objek penelitian karena reputasinya sebagai salah satu platform berita yang aktif dan berpengaruh dalam menyajikan isu-isu politik terkini, serta kemampuannya untuk menjangkau berbagai kalangan pembaca. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana representasi ideologi Mediaindonesia.com dalam pemberitaan mengenai wacana hak angket DPR pasca Pemilu 2024. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis wacana kritis Norman Fairclough. Melalui tiga level analisis; teks, praktik wacana, dan praktik sosiokultural, penelitian ini berfokus pada objek penelitian yaitu teks berita yang dipublikasikan oleh Mediaindonesia.com selama periode Februari hingga Maret 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Mediaindonesia.com merepresentasikan ideologi demokratis yang kritis, yakni dengan menempatkan hak angket sebagai alat pengawasan terhadap kekuasaan pasca pemilu. Pada dimensi teks, media menyusun narasi yang netral secara permukaan, menghindari diksi konfrontatif, dan menekankan legitimasi lembaga formal seperti DPR, tanpa mengeksplorasi suara oposisi secara radikal. Pada praktik wacana, pemilihan narasumber dan struktur berita menunjukkan keberpihakan terhadap hak angket sebagai bentuk kontrol institusional. Sementara itu, pada praktik sosial budaya, pemberitaan dipengaruhi oleh konteks politik pasca pemilu dan posisi institusional media, yang secara tidak langsung memperkuat narasi keseimbangan kekuasaan melalui mekanisme demokrasi parlementer.

Actions (login required)

View Item