Peningkatan kemampuan Berpikir Kritis Matematis dan Adversity Quotient siswa melalui penerapan model pembelajaran Cool-Critical-Creative-Meningfull (3CM)

Jabbar, Abdul (2025) Peningkatan kemampuan Berpikir Kritis Matematis dan Adversity Quotient siswa melalui penerapan model pembelajaran Cool-Critical-Creative-Meningfull (3CM). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (170kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (444kB) | Preview
Preview	Text (SK BEBAS PLAGIARISM) 3_skbebasplagiarism.pdf Download (334kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_daftarisi.pdf Download (240kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_bab1.pdf Download (6MB) | Preview
	Text (BAB II) 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB) | Request a copy
	Text (BAB III) 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (903kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (18MB) | Request a copy

Abstract

Upaya meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis serta Adversity Quotient siswa menjadi tantangan penting dalam pembelajaran matematika. Studi pendahuluan di salah satu sekolah di Kabupaten Subang menunjukkan perlunya inovasi pembelajaran yang mampu menumbuhkan keterampilan berpikir tingkat tinggi sekaligus ketangguhan menghadapi kesulitan belajar. Model pembelajaran Cool-Critical-Creative-Meaningfull (3CM) ditawarkan sebagai alternatif yang tidak hanya menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, tetapi juga menstimulasi pemikiran kritis, mendorong kreativitas, dan mengaitkan materi dengan konteks yang bermakna.Tujuan penelitian ini untuk membantu meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis dan Adversity Quotient siswa melalui pembelajaran tersebut. Penelitian ini dilakukan di MAS Al-Ishlah Sagalaherang di dua kelas menggunakan metode quasi eksperimen. Instrumen pengumpulan data penelitian terdiri dari instrumen tes yang telah melewati uji validitas, uji reliabilitas, uji daya beda, dan uji tingkat kesukaran, serta instrumen non tes terdiri dari lembar observasi keterlaksanaan aktivitas guru dan siswa serta lembar angket Adversity Quotient siswa. Hasil penelitian menunjukkan keterlaksanaan aktivitas guru dan siswa pada proses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran Cool-Critical-Creative-Meningfull (3CM) dikategorikan sangat baik, peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa yang menggunakan model pembelajaran Cool-Critical-Creative-Meningfull lebih baik daripada siswa yang menggunakan konvensional, pencapaian kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang menggunakan model pembelajaran Cool-Critical-Creative-Meningfull lebih baik daripada siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional berdasarkan posttest, Adversity Quotient siswa yang menggunakan model pembelajaran Cool-Critical-Creative-Meningfull sebagian besar memberikan sikap positif.

Actions (login required)

View Item