Fenomenologi wartawan mengenai penggunaan bahasa Jurnalistik di Media Online: Studi pada wartawan Radarsumedang.id

Nabila, Hasna Salwa (2025) Fenomenologi wartawan mengenai penggunaan bahasa Jurnalistik di Media Online: Studi pada wartawan Radarsumedang.id. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (110kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (221kB) | Preview
Preview	Text (SK BEBAS PLAGIARISM) 3_Skbebasplagiarism.pdf Download (309kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_DaftarIsi.pdf Download (282kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_Bab1.pdf Download (441kB) | Preview
	Text (BAB II) 6_Bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (468kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 7_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (602kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 8_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (256kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_DaftarPustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (232kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 10_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Bahasa jurnalistik yang baik haruslah sesuai dengan norma-norma tata bahasa, susunan kalimat yang benar dan pilihan kata yang cocok serta mudah dipahami oleh khalayak pembaca. Keterampilan penggunaan bahasa jurnalistik dalam penulisan karya jurnalistik menjadi kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap wartawan. Namun, pada praktik jurnalistik, kerap ditemukan segelintir wartawan yang menggunakan bahasa tidak sesuai kaidah bahasa jurnalistik, baik pada judul maupun isi berita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman, pemaknaan, dan pengalaman wartawan radarsumedang.id mengenai penggunaan bahasa jurnalistik di media online. Fokus kajian diarahkan pada bagaimana wartawan memahami kaidah bahasa jurnalistik, memaknainya dalam konteks kerja media online, serta menerapkannya dalam praktik penulisan berita. Penelitian ini menggunakan teori fenomenologi Alfred Schutz yang menekankan makna subjektif dan intersubjektif dari pengalaman individu, serta konsep bahasa jurnalistik yang menekankan aspek kejelasan, kelugasan, dan tanggung jawab etis dalam penyampaiannya. Metodologi penelitian berlandaskan paradigma konstruktivisme dengan pendekatan kualitatif, menggunakan metode fenomenologi dengan tradisi fenomenologi. Data diperoleh melalui wawancara dengan tiga wartawan radarsumedang.id, observasi, serta studi dokumentasi untuk memperkuat temuan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa wartawan memahami bahasa jurnalistik sebagai bahasa yang ringkas, jelas, mudah dipahami, serta mematuhi unsur 5W+1H dan akurasi. Pemaknaan wartawan terbagi ke dalam tiga aspek, yaitu: bahasa jurnalistik sebagai tanggung jawab, sebagai bentuk adaptasi, dan sebagai bahasa yang mudah dipahami. Pengalaman wartawan diperoleh melalui praktik langsung di lapangan, pelatihan internal, dan penyesuaian dengan dinamika media online, meskipun menghadapi kendala seperti tekanan kecepatan publikasi, penggunaan istilah asing, serta dilema antara menarik pembaca dan menjaga akurasi informasi.

Actions (login required)

View Item