Metode tahfizh hadis di kalangan peserta Hifzhil Hadis pada Musabaqah Tilawatil Quran tingkat Provinsi Sumatera Barat ke-40 tahun 2023

Situngganai, Situngganai (2025) Metode tahfizh hadis di kalangan peserta Hifzhil Hadis pada Musabaqah Tilawatil Quran tingkat Provinsi Sumatera Barat ke-40 tahun 2023. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
cover_1.pdf

Download (150kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
abstrak_2.pdf

Download (162kB) | Preview
[img]
Preview
Text (SURAT KETERANGAN LULUS CEK PLAGIARISME)
1211060094 Situngganai - Surat Keterangan Lulus Cek Plagiarisme (1).pdf

Download (263kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
daftar isi_4.pdf

Download (186kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
bab I_5.pdf

Download (437kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
bab II_6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (678kB)
[img] Text (BAB III)
bab III_7.pdf
Restricted to Registered users only

Download (231kB)
[img] Text (BAB IV)
bab IV_8.pdf
Restricted to Registered users only

Download (575kB)
[img] Text (BAB V)
bab V_9.pdf
Restricted to Registered users only

Download (210kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
daftar pustaka_10.pdf
Restricted to Registered users only

Download (227kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
lampiran_11.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (742kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya pelestarian hadis Nabi Muhammad Saw melalui kegiatan tahfizh, khususnya dalam cabang Hifzhil Hadis pada Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Sumatera Barat Ke-40 Tahun 2023. Beragam metode digunakan oleh peserta dalam proses hafalan. Namun, belum jelas diketahui seperti kelebihan, kekurangan, serta apa relevansi metode tersebut dengan konsep tahammul wa al-adā’. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui metode tahfizh hadis yang digunakan oleh peserta cabang Hifzhil Hadis pada MTQ tingkat Provinsi Sumatera Barat Ke-40 Tahun 2023, kelebihan dan kekurangan dari masing-masing metode dan keterkaitan antara metode tahfizh hadis dengan konsep Tahammul wa al-Ada’ al-ḥadis. Kerangka berpikir dibangun dengan melihat hubungan antara praktik tahfizh kontemporer dan prinsip-prinsip keilmuan hadis, termasuk sistem transmisi (tahammul adā’), nilai pedagogis, dan strategi pembinaan peserta. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitis, melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi terhadap peserta, pelatih, serta penyelenggara MTQ Sumatera Barat ke-40 Tahun 2023. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode tahfizh hadis yang digunakan oleh peserta cabang Hifzhil Hadis pada MTQ tingkat Provinsi Sumatera Barat Ke-40 Tahun 2023 terdapat 11 metode, yaitu metode Talaqqi, tikrar, Qira’ah, Talqin, muroja’ah, Tafahhum, acak, mengelompokkan Rawi A'la, kitabah, menghafal per-kalimat dan mengamalkan isi hadis. Kelebihan dan kekurangannya yaitu, metode Talaqqi, Talqin, dan qirā’ah unggul dalam membentuk hafalan yang kuat karena melibatkan interaksi langsung dengan guru, namun memerlukan waktu dan intensitas yang tinggi. Metode tikrār efektif dalam memperkuat memori, tetapi berisiko menimbulkan kejenuhan jika tidak divariasikan. Muroja‘ah sangat membantu menjaga hafalan jangka panjang, meskipun sering kali terbatas pada waktu tertentu menjelang lomba. Tafahhum dan mengamalkan hadis memperdalam pemahaman isi hadis, tetapi tidak terlalu menekankan akurasi redaksi matan. Metode kitābah memperkuat hafalan visual, namun cukup memakan waktu. Per-kalimat membantu dalam membagi hafalan menjadi bagian kecil, meski prosesnya lebih lambat. Metode acak sangat berguna untuk melatih kesiapan hafalan dalam kondisi tidak terduga, namun tidak cocok untuk pemula. Sedangkan mengelompokkan rawi memperkuat pemahaman sanad dan struktur riwayat, tetapi tidak berdampak langsung terhadap hafalan matan. Adapun Keterkaitan antara metode tahfizh hadis dengan konsep tahammul wa al-ada’ al-ḥadis bersifat fungsional, bukan struktural. Artinya, tidak semua metode tahfizh secara langsung berakar dari sistem klasik tahammul wa al-ada’, namun sebagian metode tetap memiliki relevansi dalam semangat dan prinsip dasar periwayatan hadis.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Hadis; Metode; MTQ; Peserta; Tahfizh;
Subjects: Islam > Dirayah Science of Authenticity of Hadith
Al-Hadits dan yang Berkaitan
Al-Hadits dan yang Berkaitan > Ilmu Hadits
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Hadits
Depositing User: situngganai situngganai
Date Deposited: 18 Sep 2025 22:34
Last Modified: 18 Sep 2025 22:34
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/120753

Actions (login required)

View Item View Item