Penerapan metode Modelling The Way untuk meningkatkan keterampilan berbicara pada pembelajaran bahasa Indonesia kelas V (Fase C) Sekolah Dasar

Puspita, Riva Sakin (2025) Penerapan metode Modelling The Way untuk meningkatkan keterampilan berbicara pada pembelajaran bahasa Indonesia kelas V (Fase C) Sekolah Dasar. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) Cover.pdf Download (58kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) abstrak.pdf Download (199kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) Daftar isi.pdf Download (50kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) Bab 1.pdf Download (493kB) | Preview
	Text (BAB II) Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (506kB)
	Text (BAB III) Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (692kB)
	Text (BAB IV) Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB V) Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (65kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (264kB)
	Text (LAMPIRAN) Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Berdasarkan studi pendahuluan, ditemukan permasalahan yaitu kurangnya keterampilan berbicara yang dimiliki oleh beberapa siswa, khususnya dalam konteks pembelajaran Bahasa Indonesia, yang ditunjukkan oleh rendahnya partisipasi siswa dalam diskusi, kurangnya keberanian dalam mengungkapkan pendapat, serta terbatasnya kosakata dan struktur kalimat yang digunakan saat berbicara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) tingkat keterampilan berbicara siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia sebelum diterapkannya metode Modelling The Way di kelas V, (2) gambaran proses pembelajaran Bahasa Indonesia menggunakan metode Modelling The Way pada setiap siklus pelaksanaan, dan (3) peningkatan keterampilan berbicara siswa setelah diterapkannya metode tersebut pada setiap siklus pembelajaran di kelas V. Modelling The Way dilakukan melalui beberapa langkah, yaitu: siswa mempelajari topik tertentu sambil menerapkan keterampilan berbicara yang ditargetkan, kemudian dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil. Setiap kelompok diberikan waktu sekitar 10 hingga 15 menit untuk menyusun skenario kerja dan 5 hingga 7 menit untuk berlatih menampilkan hasilnya. Selanjutnya, tiap kelompok mendemonstrasikan hasil kerja mereka, yang kemudian ditindaklanjuti dengan penjelasan tambahan dari guru guna memperkuat pemahaman siswa terhadap materi. Pendekatan penelitian menggunakan Mixed Methods dan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan model Kemmis dan Taggart dan setiap siklus terdiri dari komponen perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian dilakukan di kelas V SD Negeri Cikancung 06 Kabupaten Bandung. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, unjuk kerja, serta dokumentasi. Hasil dari observasi aktivitas siswa prasiklus diperoleh rata-rata 55,55% (kategori kurang) meningkat menjadi 68,75% (cukup baik) pada siklus I, 83,65% (sangat baik) pada siklus II, dan 89,42% (sangat baik) pada siklus III. Adapun hasil observasi aktivitas guru pada prasiklus diperoleh presentase 63,16% kategori (cukup) meningkat menjadi 63,16% (cukup) pada siklus I, 73,75% (Cukup) pada siklus II, dan 84,22% (sangat baik) pada siklus III. Hasil keterampilan berbicara siswa pada prasiklus masih kurang dengan ketuntasan klasikal 37,5% nilai dengan rata-rata 58,44, kemudian meningkat menjadi ketuntasan klasikal 50% dengan nilai rata-rata 65,31 (cukup) pada siklus I, ketuntasan klasikal 56,25% dengan nilai rata- rata 73,75 (kategori cukup) pada siklus II, dan ketuntasan klasikal sebesar 87,5% dengan nilai rata-rata 80,31 (kategori sangat tinggi) pada siklus III. Dengan demikian penerapan metode Modelling The Way dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa di kelas V pada pembelajaran Bahasa Indonesia.

Actions (login required)

View Item