pengaruh syukur terhadap kecenderungan Overthinking pada gen-Z: Studi pada gen-Z di Kp. Kebon kapas RT 02 RW 01 Desa Cicalengka Wetan, Kecamatan Cicalengka

Rahma, Fadna QIntana (2025) pengaruh syukur terhadap kecenderungan Overthinking pada gen-Z: Studi pada gen-Z di Kp. Kebon kapas RT 02 RW 01 Desa Cicalengka Wetan, Kecamatan Cicalengka. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
Cover.pdf

Download (405kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf

Download (291kB) | Preview
[img] Text (KETERANGAN BEBAS PLAGIARISME)
Keterangan Bebas Plagiarisme.pdf
Restricted to Registered users only

Download (268kB)
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
Daftar Isi.pdf

Download (414kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (605kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (826kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (736kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (532kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (310kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (473kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (618kB)

Abstract

Health Collaborative Center (HCC) mengungkap bahwa bahwa 50% populasi muda Indonesia mengalami overthinking. Gen-Z diketahui merasakan lebih banyak rasa cemas dibandingkan generasi lainnya. Menurut data dari Databooks diketahui bahwa sebanyak 40% Gen-Z merasa cukup cemas, 23,3% cemas dan 5% cemas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh syukur terhadap kecenderungan overthinking di kalangan Gen-Z, karena relevan dengan kategori usia muda. Desa Cicalengka Wetan dipilih sebagai lokasi penelitian dengan alasan daerah ini memiliki persentase penduduk Gen-Z yang cukup signifikan, tingkat konektivitas digital yang memadai, serta fenomena sosial yang berkaitan dengan fokus penelitian. Karakteristik wilayah ini juga menunjukkan perpaduan nilai tradisional dan modern, interaksi sosial yang kuat, serta dominasi kelompok usia muda yang lebih menonjol. Penelitian ini yang menggunakan desain kuantitatif korelasional. Sampel pada penelitian berjumlah 58 orang Gen-Z dengan kriteria yang ditentukan, diambil menggunakan teknik non probability sampling yaitu purposive sampling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah kuantitatif dengan analisis regresi linier sederhana. Pengumpulan data menggunakan bantuan skala likert, dengan jumlah item 51 yang terdiri atas 16 item syukur, 20 item overthinking (ruminasi) dan 15 item overthinking (dark future). Analisis statistik dilakukan menggunakan bantuan SPSS 29 for windows. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel syukur memperoleh 20,7% Gen-Z dengan tingkat syukur tinggi, 69% Gen-Z dengan tingkat syukur sedang dan 10,3% Gen-Z dengan tingkat syukur rendah. Sedangkan pada variabel kecenderungan overthinking didapatkan hasil 19% Gen-Z dengan tingkat tinggi, 55,2% Gen-Z dengan tingkat sedang dan 25,8% Gen-Z dengan tingkat rendah. Pengaruh syukur terhadap kecenderungan overthinking memperoleh hasil dengan t hitung sebesar 6.685 lebih besar dari t tabel sebesar 4.670, serta nilai signifikan syukur sebesar <0,001 yang berarti lebih kecil dari alpha 0,05. Secara stimultan terdapat pengaruh negatif dari variabel syukur terhadap variabel kecenderungan overthinking sebesar 79,5%. Artinya semakin tinggi syukur, maka kecenderungan overthinking menurun secara signifikan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa syukur berpengaruh terhadap kecenderungan overthinking pada Gen-Z.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Gen-Z; Overthinking; Syukur
Subjects: Psychology
Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi
Depositing User: Fadna Qintana Rahma
Date Deposited: 02 Oct 2025 03:08
Last Modified: 02 Oct 2025 03:08
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/122695

Actions (login required)

View Item View Item