Imammudin, Ilham (2025) Penerapan metode tamyiz dalam pembelajaran bahasa Arab untuk meningkatkan pemahaman tashrif lughowy santri: Studi quasi eksperimen terhadap santri kelas VIII Pondok Pesantren Daarul Ihsan Cimahi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (130kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (156kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PERNYATAAN)
CamScanner 07-11-2025 07.13.pdf Download (365kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
4_daftar isi.pdf Download (396kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
5_bab 1.pdf Download (287kB) | Preview |
|
|
Text (BAB II)
6_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (547kB) |
||
|
Text (BAB III)
7_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (506kB) |
||
|
Text (BAB IV)
8_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (868kB) |
||
|
Text (BAB V)
9_bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB) |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (327kB) |
||
|
Text (LAMPIRAN)
11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
Bahasa Arab merupakan salah satu mata pelajaran yang memiliki urgensi besar di lembaga pendidikan Islam, khususnya di lingkungan tradisional seperti pesantren dan sekolah Islam. Di antara cabang ilmunya, tashrif lughowy (morfologi) termasuk materi yang cukup kompleks dan sering kali menimbulkan kesulitan besar bagi siswa, terutama dalam menentukan wazan (pola kata) dan mencocokkan fi‘il dengan dhamirnya. Berdasarkan observasi awal yang dilakukan peneliti di kelas VIII Darul Ihsan Islamic Boarding School Cimahi, banyak siswa mengalami kelemahan dalam memahami perubahan morfologis. Kesulitan ini disebabkan oleh metode pembelajaran tradisional yang lebih menekankan hafalan daripada pemahaman, sehingga menghambat kemampuan siswa menerapkan kaidah sharaf dalam konteks bahasa yang sebenarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana metode Tamyiz dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap tashrif lughowy. Selain itu, penelitian ini membandingkan keefektifan metode Tamyiz dengan metode pembelajaran tradisional yang biasa digunakan dalam pembelajaran sharaf. Penelitian ini juga mengkaji kontribusi metode Tamyiz dalam membantu siswa memahami pola-pola tashrif seperti fi'il madhi, mudhari’, dan amr dengan lebih sistematis, sehingga siswa mampu membedakan pola secara lebih tepat dan termotivasi untuk terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain kuasi-eksperimen jenis nonequivalent control group design. Sampel penelitian adalah siswa kelas VIII Darul Ihsan yang dibagi menjadi dua kelompok: kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen belajar menggunakan metode Tamyiz, sedangkan kelompok kontrol menggunakan metode tradisional. Data dikumpulkan melalui pre-test dan post-test, kemudian dianalisis menggunakan uji t untuk sampel terkait, uji Mann-Whitney U untuk perbandingan antar kelompok, dan perhitungan N-Gain untuk mengukur peningkatan hasil belajar. Uji nonparametrik digunakan karena sebagian data tidak berdistribusi normal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Tingkat pemahaman siswa terhadap tashrif lughowy sebelum penerapan metode Tamyiz tergolong rendah, terlihat dari rerata nilai pre-test kelas eksperimen (44,62) dan kelas kontrol (52,75). Uji t menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan antara kedua kelas pada tahap awal. 2) Setelah penerapan metode Tamyiz, pemahaman siswa kelas eksperimen meningkat secara signifikan, dengan nilai rata-rata post-test mencapai 84,50 (kategori sangat baik) dibandingkan kelas kontrol yang hanya mencapai 52,77. Uji Mann-Whitney U menunjukkan perbedaan signifikan pada taraf 0,001 < 0,05, yang berarti metode Tamyiz lebih efektif. 3) Hasil perhitungan N-Gain menunjukkan bahwa kelas eksperimen memperoleh nilai peningkatan rata-rata 0,74 (kategori tinggi), dengan sebagian besar siswa mengalami peningkatan signifikan. Sebaliknya, kelas kontrol hanya memperoleh 0,18 (kategori rendah). Kesimpulannya, metode Tamyiz terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan siswa memahami tashrif lughowy secara signifikan.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | metode Tamyiz; tashrif lughowy; pembelajaran bahasa Arab |
| Subjects: | Educational Institutions, Schools and Their Activities Educational Institutions, Schools and Their Activities > Project Methods |
| Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Bahasa Arab |
| Depositing User: | Ilham Imammudin |
| Date Deposited: | 14 Nov 2025 06:48 |
| Last Modified: | 14 Nov 2025 06:48 |
| URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/125497 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |



