The signs of spirituality in Four Thomas Stearns Eliot’s Poems

Asmawati, Siti (2016) The signs of spirituality in Four Thomas Stearns Eliot’s Poems. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (381kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (202kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (411kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (494kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (607kB)
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (829kB)
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (322kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (232kB)

Abstract

Penelitian ini dibuat berdasarkan isu sosial yang telah menunjukkan kelemahan masyarakat Barat setelah perang dunia II, Gereja Inggris yang kejam terhadap kehidupan, dan sebuah perenungan eksperimental yang kompleks dan subjektif. Seperti waktu, sifat diri, dan kesadaran spiritual. Sebagai hasil dari isu tersebut, signifier dan signified telah ditulis sebagai alat propaganda untuk membuktikannya. Dan tentu saja puisi yang menggambarkan bagaimana perasaan penulis dan sudut pandang tentang spiritual. Oleh karena itu, peneliti kemudian mengusulkan dua masalah: 1) What are the signifiers of spirituality in T.S. Eliot’s poems. And; 2) what is the signified of spirituality in T.S. Eliot’s Poems. Untuk menguatkan penelitian ini, peneliti menggunakan teori mengenai sign dari teori Saussure dan teori pendukung dari teori Barthes. Teori ini menganalisis sign dengan memperhatikan lima poin, yakni diksi, struktur, bahasa kiasan, bunyi, dan konsep. Metode analisis deskriptif kualitatif digunakan untuk menganalisis signifier dan signified. Pertama, data yang dikumpulkan dengan mencari kata-kata, dan kalimat, yang menunjukkan spiritual. Kemudian, data yang dikumpulkan dianalisis dengan melihat diksi, struktur, bahasa kiasan, bunyi, dan konsep. Setelah itu, data dianalisis dan dihubungkan dengan sudut pandang penulis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa signifier and signified yang muncul dalam karya ini kebanyakan Spirit yang ditulis dalam diksi sebanyak lima kata,dan pray empat kata. Secara keseluruhan puisi ini menceritakan kisah Eliot yang memandang peperangan sebagai suatu intelektual dan ancaman moral, yang mengakibatkan kehilangan kepercayaan dan pengamatan religius, semua terlihat diremehkan oleh Perang Dunia II. Eliot menunjukkan Gereja Inggris sebagai hal paling kejam di dunia; bahkan Tuhan pun tidak bisa menyelamatkan mereka dari goncangan kebudayaan modernisme.

Actions (login required)

View Item