Meilansari, Susi (2020) Seni tari dalam perspektif hadis. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (176kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (330kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (274kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (489kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (623kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (458kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (662kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (339kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (496kB) | Request a copy |
Abstract
Seni merupakan sebuah sarana komunikasi perasaan dan pengalaman batin seseorang kepada kelompok masyarakatnya dalam rangka memenuhi kebutuhan pribadinya. Hal ini biasa dilakukan oleh masyarakat sebagai ekspresi budaya dan kesenian tradisional yang sudah melekat secara turun temurun,dan juga sebagai hiburan dalam keseharian mereka. Tetapi di lain pihak, banyak juga yang menentang terhadap penikmat seni ini dikarenakan banyaknya perbedaan dalam menyajikan gerakan-gerakannya yang tidak sesuai dengan Islam. Hal ini menimbulkan kepenasaranan akademik bagi penulis untuk mengetahui bagaimana sebenarnya konsepsi Islam tentang seni tari ini. Tujuan penelitian ini yaitu ingin mengetahui hadis-hadis yang dijadikan pijakan dalam berseni tari dan mengetahui kedudukan seni tari menurut hadis serta pemahaman dan implementasinya melalui penelitian yang berjudul “Seni Tari dalam Perspektif Hadis” Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu melakukan peninjauan terhadap kajian kepustakaan (library research) yang merupakan sebuah proses dalam pengumpulan data pada sumber latar belakang alamiah. Berdasarkan penelitian penulis terhadap hadis- hadis seni tari melalui metode takhrij hadis, hadis menari ternyata jarang dan sedikit bahkan masih jadi perbincangan pada kalangan para ulama. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seni tari merupakan suatu hal yang pernah dilakukan oleh orang Habasyah di masjid untuk merayakan hari raya idulfitri dan Nabi Muhammad SAW. mengizinkannya. Oleh karena itu, hukum asal menari adalah dibolehkan dengan syarat tidak menimbulkan kepada kemunafikan, tidak dilakukan secara berlebihan dengan gerakan- gerakan yang terkesan akan menghilangkan derajat, tidak dilakukan di tempat yang terlarang, laki- laki dan perempuan tidak berpasangan dan jangan mengharapkan imbalan atau bayaran. Kata Kunci: Seni Tari, Menari, dan Hadis.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Seni Tari; Menari; Hadis; |
Subjects: | Islam |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Hadits |
Depositing User: | susi Meilansari Suhandi |
Date Deposited: | 20 Nov 2020 03:36 |
Last Modified: | 20 Nov 2020 03:36 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/34804 |
Actions (login required)
View Item |