Ismaya, Rikhfa (2023) Analisis karakter sufistik pada tokoh Batara Ismaya (Semar) dalam Wayang Golek : Studi penelitian di Padepokan Lingkung Seni Wayang Golek Giri Harja Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (79kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (183kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (391kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (433kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (840kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (86kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (185kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR ISI)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB) | Request a copy |
Abstract
Tasawuf dan kebudayaan merupakan dua hal yang memiliki peranan penting dalam proses Islamisasi di bumi Nusantara, keduanya menjadi gerbang awal atas masuk dan menyebarnya ajaran kebenaran yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw yang saat ini menjadi keyakinan yang dianut oleh mayoritas masyarakat Indonesia. Di Pulau Jawa sendiri, ajaran Islam disebarkan oleh sembilan tokoh yang dikenal dengan sebutan Wali Songo. Dalam menyebarkan ajaran Islam, para Wali Songo sendiri diketahui menggunakan tasawuf sebagai metode pendekatan yang dimasukan ke dalam unsur-unsur kebudayan yang ada di masyarakat Pulau Jawa salah satunya melalui kesenian wayang. Selain memasukan nilai-nilai keislaman ke dalam cerita lakon pewayangan, Sunan Kalijaga juga menciptakan satu tokoh yang karakternya merepresentasikan nilai-nilai tasawuf dalam ajaran Islam; tokoh tersebut ialah Semar Badranaya yang memiliki nama asli Batara Ismaya. Berdasarkan hal tersebut penulis tertarik untuk melakukan penelitian terkait tokoh Batara Ismaya (Semar) dalam dunia pewayangan khususnya dalam Wayang Golek. Adapun tujuan dari penelitian ini yakni untuk mengetahui profil dari tokoh Batara Ismaya (Semar) serta karakter sufistik yang terdapat pada tokoh Batara Ismaya (Semar) dalam Wayang Golek. Dalam menyusun penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif dengan jenis pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi observasi terhadap beberapa aspek di lokasi penelitian, wawancara bersama Dalang serta dokumentasi. Adapun sumber data primer dalam penelitian ini yaitu Dalang dari Padepokan Giri Harja, kemudian yang dijadikan sumber data sekunder yakni literatur-literatur baik dalam bentuk fisik dan digital serta dokumentasi pertunjukan Wayang Golek dalam bentuk video. Karakter sufistik adalah cerminan dari nilai-nilai sufistik yang terdapat dalam sifat dan perilaku seorang individu. Karakter-karakter yang termasuk ke dalam karakter sufistik yaitu sabar, tawadhu, ikhlas, zuhud, tawakal, adil dan bijaksana, memiliki kepedulian tinggi, qana’ah, musahabah, serta mahabah. Adapun hasil dari penelitian ini dapat diketahui bahwa tokoh Batara Ismaya (Semar) dalam Wayang Golek menurut perspektif Padepokan Lingkung Seni Wayang Golek Giri Harja merupakan pengejawantahan dari sosok yang telah mencapai tingkat ma’rifat sehingga dirinya terhiasi dengan karakter-karakter sufistik seperti sabar, tawakal, zuhud, ikhlas, tawadhu, peduli, qana’ah, muhasabah, adil dan bijaksana, serta mahabah. Karakter-karakter tersebut digambarkan secara spesifik dalam beberapa lakon cerita seperti Sukma Sajati, Dewa Nurcahya, Kembang Cangkok Wijayakusuma, dan lain sebagainya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Karakter Sufistik; Batara Ismaya; Wayang Golek |
Subjects: | Psychology > Psychologist Islam Islam > Sufism Islam > Islamic History |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi |
Depositing User: | Rikhfa Ismaya |
Date Deposited: | 09 Nov 2023 06:50 |
Last Modified: | 09 Nov 2023 06:50 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/81866 |
Actions (login required)
View Item |