Pedagang Pasar Baru Majalaya : Strategi bertahan pasca kebakaran tahun 2010

Nurhayati, Siti (2024) Pedagang Pasar Baru Majalaya : Strategi bertahan pasca kebakaran tahun 2010. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (24kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (210kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (107kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (254kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (699kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB)

Abstract

Pasar merupakan tempat pertemuan antara penjual dan juga pembeli untuk melakukan transaksi jual beli maupun jasa. Pasar baru majalaya sendiri merupakan pasar tradisional yang di kelola oleh pemerintah daerah, dan sudah berdiri dari tahun 1950-an. Terjadinya kebakaran di pasar baru majalaya pada 17 juli tahun 2010, menghanguskan 1.316 kios, dengan kerugian tidak kurang dari Dua puluh milyar rupiah. Berdasarkan uraian diatas penelitian ini terdiri dari dua rumusan masalah yaitu mengenai : pertama, bagaimana Sejarah Pasar Baru Majalaya tahun 2007-2010. Kedua, bagaimana strategi pedagang di pasar baru Majalaya bertahan pasca kebakaran tahun 2010. Adapun metode yang telah di gunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah metode penelitian Sejarah yang terdiri dari 4 tahap, yaitu, pertama heuristik yaitu tahapan pegumpulan sumber-sumber dari sumber primer ataupun sekunder, berupa arsip UPTD pasar baru Majalaya, arsip Badan Pusat Statistik kabupaten bandung yang berjudul “kabupaten bandung dalam angka 2007-2010”, dan sumber-sumber lainnya, kedua verifikasi sumber (kritik), ketiga Interpretasi dan keempat Historigrafi. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pasar Baru Majalaya yang didirikan pada tahun 1950-an mampu mewarnai kondisi perekonomian di kecamatan Majalaya. Dimana, pedagang di pasar baru Majalaya yang merupakan warga asli yang bertempat tinggal di kecamatan Majalaya. Dan barang yang di jual belikan sebagian merupakan hasil tani di kecamatan Majalaya. Ramainya kondisi jual beli di pasar baru majalayapun tidak luput dari peran masyarakat sekitar pasar baru Majalaya, dimana sebagian masyarakat di kecamatan Majalaya bermata pencaharian petani, industri, dan pemerintahan. Hingga, pada tahun 2010 terjadi kebakaran di pasar baru Majalaya yang menghanguskan seluruh kios yang ada di pasar baru Majalaya. Kerugian yang di taksirpun mencapai RP. 20.000.000.000,- (Dua Puluh Milyar rupiah). Strategi Bertahannya pedagang di pasar baru Majalaya pasca kebakaran tahun 2010 ialah menggunakan strategi aktif, pasif, dan juga jaringan.

Actions (login required)

View Item