Representasi diri di media sosial: Penggunaan Second Account Instagram oleh Generasi Z di Kota Bandung

Dewi, RaniTungga (2024) Representasi diri di media sosial: Penggunaan Second Account Instagram oleh Generasi Z di Kota Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftar isi.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab I.pdf Download (1MB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berusaha untuk mengkaji representasi diri di media sosial, khususnya dalam penggunaan second account Instagram oleh Generasi Z di Kota Bandung. Generasi Z dipilih sebagai fokus penelitian karena mereka tumbuh dalam era digital dan sangat familiar dengan media sosial khususnya Instagram sehingga menjadikan mereka kelompok generasi yang tepat untuk mempelajari bagaimana mereka membangun dan menampilkan representasi diri secara virtual. Generasi Z juga memiliki kebiasaan penggunaan media sosial yang berbeda dari generasi sebelumnya, terutama dalam penggunaan second account Instagram untuk mengekspresikan diri lebih bebas dan autentik.Dengan teori representasi Stuart Hall sebagai kerangka teoritisnya, penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bentuk-bentuk representasi diri di first account dan second account Instagram, memahami faktor-faktor yang mempengaruhi perbedaan representasi diri di kedua akun tersebut, dan mengetahui dampaknya bagi pengguna dan followers-nya. Metode yang digunakan adalah etnografi virtual dengan pendekatan kualitatif, yang melibatkan observasi virtual dan wawancara dalam dua tahap yaitu secara online dan offline. Penelitian ini melibatkan 12 informan dan 30 followers melalui purposive sampling. Data dianalisis menggunakan metode analisis data narasi (narrative analysis) dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Generasi Z di Kota Bandung menampilkan representasi diri yang berbeda di first account dan second account Instagram mereka dalam bentuk foto, video, caption, dan Instagram stories. Representasi diri yang dibangun oleh Generasi Z di second account Instagram muncul karena didorong oleh beberapa faktor, yaitu kebebasan berekspresi, privasi, faktor sosial berupa (FOMO), dan personal branding pada first account Instagram. Representasi diri ini memiliki dampak pada pengguna dan followers-nya. Bagi pengguna, dampaknya meliputi (1) terlepasnya emosi negatif tanpa rasa khawatir berlebihan, (2) menjadi lebih autentik, (3) peningkatan self-confidence, dan (4) perubahan dalam cara berinteraksi dengan followers di second account Instagram.  Bagi followers, dampaknya adalah perasaan keterhubungan dan intimasi dengan pengguna second account Instagram.

Actions (login required)

View Item