Ananda, Dinda Mutiara (2025) Penerapan model Guided Discovery Learning (GDL) berbantuan amrita untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik pada materi suhu dan kalor. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (193kB) | Preview |
|
|
Text
2_abstrak.pdf Download (168kB) | Preview |
|
|
Text
3_lembarkeasliankaryailmiah.pdf Download (246kB) | Preview |
|
|
Text
4_daftarisi.pdf Download (162kB) | Preview |
|
|
Text
5_bab1.pdf Download (386kB) | Preview |
|
![]() |
Text
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (648kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (232kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (19MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan dan perbedaan peningkatan keterampilan berpikir kritis peserta didik setelah diterapkan model Guided Discovery Learning (GDL) berbantuan media Amrita dan model Inquiry Learning berbantuan media Amrita pada materi suhu dan kalor. Metode yang digunakan yakni metode kuantitatif dengan bentuk quasi experiment dengan desain non-equivalent control group design. Populasi penelitian berjumlah 207 peserta didik kelas XI di SMAN 14 Garut. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling dengan sampel XI-5 sebagai kelas eksperimen I berjumlah 31 peserta didik dan kelas XI-6 sebagai kelas eksperimen II berjumlah 30 peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata persentase keterlaksanaan pembelajaran pada kelas eksperimen I, aktivitas guru mencapai 91% dan aktivitas peserta didik mencapai 85% dengan kategori sangat baik. Keterlaksanaan pembelajaran pada kelas eksperimen II, aktivitas guru mencapai 89% dan aktivitas peserta didik mencapai 83% dengan kategori sangat baik. Rata-rata N-Gain kelas eksperimen I sebesar 0,75 dengan kategori tinggi dan kelas eksperimen II sebesar 0,59 dengan kategori sedang. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji independent t-test menunjukan bahwa 0,000 < 0,05, maka H_0 ditolak dan H_a diterima, artinya terdapat perbedaan dalam peningkatan keterampilan berpikir kritis antara peserta didik yang belajar dengan menggunakan model Guided Discovery Learning berbantuan media Amrita dan model Inquiry Learning berbantuan media Amrita pada materi suhu dan kalor.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Amrita, Keterampilan Berpikir Kritis; Model Guided Discovery Learning (GDL); Model Inquiry Learning; Suhu dan Kalor |
Subjects: | Education Educational Institutions, Schools and Their Activities > Methods of Instruction and Study Education, Research |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Fisika |
Depositing User: | Dinda Mutiara Ananda |
Date Deposited: | 18 Sep 2025 07:16 |
Last Modified: | 18 Sep 2025 07:16 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/120687 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |