Implementasi kebijakan Identitas Kependudukan Digital (IKD) di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil kabupaten Garut

Jamilah, Salma Siti Khoirul (2025) Implementasi kebijakan Identitas Kependudukan Digital (IKD) di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil kabupaten Garut. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djtai Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (168kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (84kB) | Preview
[img]
Preview
Text (SK BEBAS PLAGIARISM)
3_skbebasplagiarism.pdf

Download (830kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
4_daftarisi.pdf

Download (55kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
5_bab1.pdf

Download (312kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
6_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (346kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
7_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (207kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
8_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
9_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (113kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (182kB) | Request a copy
[img] Text (LAMPIRAN)
11_lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Kebijakan Identitas Kependudukan Digital (IKD) diatur secara resmi dalam Permendagri Nomor 72 Tahun 2022, dengan tujuan untuk mempercepat dan memudahkan transaksi pelayanan publik atau privat secara digital, serta meningkatkan keamanan data kependudukan melalui sistem autentikasi yang canggih. Namun implementasi kebijakan ini di Kabupaten Garut menghadapi masalah yang signifikan. Hal tersebut ditandai dengan rendahnya tingkat aktivasi yang hanya mencapai angka 2,26%, yang sangat jauh dari target nasional sebesar 30%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana implementasi kebijakan IKD di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Garut, dengan menggunakan teori implementasi kebijakan Rondinelli (1983) yang mengukur keberhasilan implementasi kebijakan melalui empat dimensi: (1) kondisi lingkungan (2) hubungan antar organisasi (3) sumber daya organisasi dan (4) karakteristik dan kemampuan agen pelaksana. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan dipilih menggunakan teknik purposive sampling dari lingkungan Disdukcapil. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman, keabsahan data diuji melalui triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi IKD di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil belum didukung oleh kondisi lingkungan dan sumber daya organisasi, kedua dimensi tersebut menjadi faktor penghambat pada implementasi IKD yang diakibatkan rendahnya adopsi publik dan tidak adanya alokasi anggaran khusus. hubungan antar organisasi menunjukkan hasil yang berbeda, meskipun koordinasi internal antarorganisasi berjalan cukup baik, integrasi dengan lembaga eksternal belum optimal. Faktor pendorong utama adalah karakteristik dan kemampuan agen pelaksana, di mana Disdukcapil memiliki kompetensi, kepemimpinan, dan komitmen internal yang sangat kuat.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Implementasi Kebijakan; Identitas Kependudukan Digital (IKD); Pelayanan Publik; Disdukcapil Kabupaten Garut
Subjects: Political dan Government Science > Structure and Functions of Government
Civil Rights > Citizenship
Public Administration > Public Administration in Indonesia
Specific Field of Public Administration > Administration of National Affairs
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik
Depositing User: salma siti khoirul jamilah
Date Deposited: 03 Sep 2025 03:17
Last Modified: 03 Sep 2025 03:17
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/117340

Actions (login required)

View Item View Item