Strategi visual youtube Nussa Official dalam membentuk konsep diri balita tentang disabilitas

Tuzzahra, Raudya (2025) Strategi visual youtube Nussa Official dalam membentuk konsep diri balita tentang disabilitas. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) Cover.pdf Download (147kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) Abstrak.pdf Download (243kB) | Preview
Preview	Text (SUKET BEBAS PLAGIASI) Lulus Plagiasi Raudya (1).pdf Download (56kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) Daftar Isi.pdf Download (894kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (447kB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (422kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (293kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (315kB)
	Text (LAMPIRAN) Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Nussa Official merupakan channel YouTube animasi yang mengemas nilai keagamaan, moral, dan inklusivitas dengan jangkauan audiens nasional hingga internasional. Salah satu episode, Nussa Bisa, menghadirkan tokoh utama penyandang disabilitas tunadaksa dengan kaki prostetik yang divisualisasikan secara natural, optimis, dan berdaya. Fenomena ini menarik untuk diteliti mengingat konsep diri anak-anak penyandang disabilitas sering kali dipengaruhi oleh pandangan sosial yang stereotipikal. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap strategi visual yang digunakan Nussa Official dalam membentuk konsep diri positif balita tentang disabilitas serta menumbuhkan empati pada balita non-disabilitas. Teori yang digunakan adalah strategi komunikasi Mohr dan Nevin yang mencakup analisis situasi, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. Sementara metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan konstruktivisme. Data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model komunikasi visual dakwah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan strategi visual Nussa Official didukung oleh perencanaan matang, pemahaman audiens, keterlibatan ahli disabilitas, dan evaluasi berkelanjutan. Konten visual yang disajikan tidak menggurui, namun menyampaikan pesan dakwah secara halus dan emosional, sehingga mudah diterima anak-anak. Nilai-nilai universal seperti semangat, ketekunan, dan penerimaan diri dikemas secara inklusif dan relevan bagi audiens lintas agama dan budaya. Kesimpulan penelitian menegaskan bahwa Nussa Bisa menjadi contoh dakwah komunikasi visual yang efektif dalam menginspirasi, menantang stereotip, dan membentuk konsep diri positif pada balita tentang disabilitas, sekaligus memperkuat sikap toleransi pada audiens yang lebih luas.

Actions (login required)

View Item