Pembelajaran PAI bagi Anak Berkebutuhan Khusus Autis : Penelitian di SMP Inklusi Hikmah Teladan dan SLB Autisme Pelita Hafidz

Nurlaila, Sri Wisnu Nugraha (2024) Pembelajaran PAI bagi Anak Berkebutuhan Khusus Autis : Penelitian di SMP Inklusi Hikmah Teladan dan SLB Autisme Pelita Hafidz. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati.

Preview	Text (COVER) Cover.pdf Download (73kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) Abstrak .pdf Download (244kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) Daftar Isi .pdf Download (104kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I .pdf Download (338kB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II .pdf Restricted to Registered users only Download (386kB)
	Text (BAB III) BAB III .pdf Restricted to Registered users only Download (269kB)
	Text (BAB IV) BAB IV .pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB V) BAB V .pdf Restricted to Registered users only Download (153kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka .pdf Restricted to Registered users only Download (318kB)

Abstract

Proses belajar PAI bagi anak autis sangat berbeda dengan anak pada umumnya, mengingat anak autis memiliki kelainan perilaku dalam sisi berinteraksi, berbahasa, kontak mata, bahasa tubuh yang digunakan, dan cara pendekatan yang berbeda dengan orang lain atau teman sebaya, sehingga diperlukan strategi guru yang baik dan sesuai dengan kebutuhan dan keunikan anak autis guna memahami dan melatih menunaikan kewajiban agama setidaknya seperti anak-anak pada umumnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik anak autis, kompetensi guru pendamping anak autis, tujuan, materi, metode, dan evaluasi pembelajaran PAI bagi anak autis di SMP Hikmah Teladan dan SLB Autisme Pelita Hafidz. Penelitian ini menggunakan beberapa teori sebagai guidance atau petunjuk jalan dalam memfokuskan penelitian diantaranya Teori Lev Vygotsky tentang ZPD, peran sosial dan bahasa dalam pembelajaran, Teori Perilaku (Behaviorism) yang dikembangkan oleh B.F. Skinner khususnya melalui konsep pengondisian operan (Operan Conditioning), Teori Kecerdasan Majemuk (Multiple Intelligences Theory) yang dikembangkan oleh Howard Gardner, Teori Belajar Sosial (Social Learning Theory) yang dikembangkan oleh Albert Bandura, dan Teori Interaksi Simbolik yang dikembangkan oleh George Herbert Mead dan Herbert Blumer. Penelitian ini dilaksanakan melalui penelitian kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi dengan teknik pengumpulan data melalui teknik wawancara mendalam, dokumentasi dan catatan lapangan. Informan pada penelitian ini adalah guru pendamping di sekolah Inklusi SMP Hikmah Teladan dan SLB Autisme Pelita Hafidz sebanyak 10 informan. Data diolah dalam bentuk transkip wawancara selanjutnya dianalisa menggunakan bantuan aplikasi NVivo 12. Penelitian ini mengidentifikasi 3 tema pengalaman guru tentang strateginya dalam pembelajaran PAI bagi anak Autis, yaitu: tujuan pembelajaran PAI bagi anak Autis, materi pembelajaran PAI bagi anak Autis, dan strategi pembelajaran PAI bagi anak Autis. Hasil penelitian tentang pembelajaran PAI bagi anak autis di SMP Hikmah Teladan dan SLB Autisme Pelita Hafidz menunjukan bahwa: 1) karakteristik anak autis terdiri dari hambatan interaksi sosial dan komunikasi dengan hambatan intelektual; 2) kompetensi guru terdiri dari kompetensi pribadi, sosial dan profesionalisme; 3) tujuan pembelajaran yang dicapai adalah untuk memaksimalkan interaksi sosial anak Autis, mengembangkan komunikasi dan bahasa anak Autis, dan meningkatkan kemandirian anak Autis dalam pembelajaran PAI; 4) materi pembelajaran lebih ditekankan pada modelling dan praktik langsung yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan anak autis; 5) metode pembelajaran yang dipakai adalah metode TEACCH (Treatment and Education of Autistic and Communication Handicapped Children); 6) evaluasi pembelajaran mencakup didalamnya evaluasi pembelajaran dan laporan perkembangan anak autis kepada orang tua.

Actions (login required)

View Item