Dakwah kreatif melalui komik: Analisis semiotika mengenai ‘Kecerdasan Sang Imam Madinah’ pada komik The Great Salafusshalih Imam Malik Karya Vbi_Djenggotten

Rahmani, Alivva (2024) Dakwah kreatif melalui komik: Analisis semiotika mengenai ‘Kecerdasan Sang Imam Madinah’ pada komik The Great Salafusshalih Imam Malik Karya Vbi_Djenggotten. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (313kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (391kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (500kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (592kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (507kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (328kB) | Request a copy

Abstract

Komik berhasil menarik sebanyak 6 juta pengguna aktif dengan negara Indonesia menempati posisi pembaca komik teraktif ke-3 di dunia pada 19 September 2022 dilansir gamerwk.com. Hal ini menjadi peluang bagi penyampai dakwah untuk menuangkan prinsip ajaran Islam kepada pembaca secara luas dalam bentuk komik sehingga terwujud komik Islami. Salah satu komik Islami yang diteliti pada penulisan ini ialah ‘Kecerdasan Sang Imam Madinah’ pada Komik The Great Salafusshalih Imam Malik karya Vbi_djenggotten. Teori yang diaplikasikan pada penelitian ini yaitu Semiotika Charles Sanders Peirce yang menyatakan bahwa komunikasi terdiri atas tiga unsur: icon, object, dan interpretant. Tujuan penelitian pada kisah ‘Kecerdasan Sang Imam Madinah’ adalah untuk mengetahui apa saja unsur semiotika yang terdapat dalam panel komik serta memahami bagaimana cara kerja unsur tersebut sehingga komunikasi yang memuat dakwah secara tertulis dapat dipahami oleh pembaca dengan baik. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa apabila membaca kisah dalam ‘Kecerdasan Sang Imam Madinah’ secara keseluruhan, ketiga unsur Semiotika Peirce dapat ditemukan. Namun, apabila melihat panel komik tepatnya per bagiannya, tidak semua panel mengandung ketiga unsur Semiotika Peirce melainkan hanya salah satu atau salah dua dari ketiga unsur, contohnya hanya mengandung unsur icon tanpa object dan interpretant (gambar 3.4) atau hanya memuat unsur interpretant tanpa icon dan object (gambar 3.12 dan gambar 3.15).

Actions (login required)

View Item